Di grup ini kenapa
angsa selalu merasa ngantuk. Angsa mulai curiga. Mungkin karena suhu OK yang
dingin menyebabkan metabolisme turun dalam level yang rendah termasuk
metabolisme sel otak? Atau mungkin ‘agent’ yang bocor? Atau mungkin suasana OK yang tenang? Atau
mungkin para spesies bermuka ninja (keliatan matanya doang) yang bikin mataku
astenopia? Atau mungkin mata yang jarang berkedip karena slogan di grup ini
‘waspada dasa netra’ secara aku cuma punya dwi netra?? atau karena gak ada
angsa cus dalam kelompok angsa (*wis mulai ngantuk ki)?
OK 10. Makroglossi. Intinya saat itu sedang ada gejolak
per`merak`an. Coz ada yang disuruh nambah jaga karena sirup warna kuning
sevofluran dan yang satu karena pulang gasik. Maka hari ini suasana pun agak
beda. Aku mengerti apa yang dicurhatkan operator untul saat premed tadi malam
“disini emang orangnya asik n suka bercanda tapi ‘dalem’ dek”.
dalem apanya???
Asisten3
bilang pada asisten2, “ pak pasiennya makroglossi lo”. Makroglossi akan
menyulitkan intubasi…
Asisten 2
“makroglossi apaain sih???”
Asisten 4
dan aku “gubraaaakkkkkkk” sambil ketawa2, masak kagak tau
Tiba-tiba
“eh ngapain kamu ketawa, kamu ngetawain saya yg gak tau makrogloosi???, nambah
jaga nanti kamu”.
Tipe-tipe yang
kayak gini ni udah gak mau ngakuin kesalahan karna kurang belajar, sukanya
menginjak yang lemah. Gak pernah belajar lagi…
Pasien kedua. Thorakotomi. Danzzling operation that I was
held. Hal ini, aku gak bisa intubasi soale mau pake ET dobel lumen. Setelah itu
pasien salah satu parunya dikempetkan, paru yang satu kembangkempis dengan
ventilator tidal volum 200. “kamu belum pernah lihat paru yang ngempes to dek,
sana ayo lihat” beliau sambil mendorongku. Susah terlihatnya sih soale tertutup
oleh sesuatu infiltrate di paru. “dek koas kamu harus tau ini namanya cocomeo,
yang membuat paru tidak bisa mengembang sempurna” kata operator bedahnya sambil
menunjukkan sebuah hal yang membuatku geli dengan nama cocomeo.
Akhirnya operasi pengangkatan cocomeo pun berhasil, dengan
menakjubkan paru bisa mengembang lagi. Saya bisa melihat paru itu mengembang
dan mengempis. Kemudian karena akan ditransport ke ICU maka ET dobel lumen dig
anti dengan ET biasa. Intubasi deh.
Konsulen. Kerjaanku TIVA (total intra vena
anestesi). Hari itu aku ikut 4 program dan sendirian *off the record (angsanya
sih cuma 1 bareng sama meraknya, angsa yan soalnya mbantuin bikin slide).
Pertama aku disuruh ke VK, ada kuret.
Setelah aku datang si merak bilang “kamu
lagi??”,
aku pun senyum lebar tanda kemenangan, hehehe. *kebetulan kemaren aku
jaga bareng si merak, mungkin bosen kali liat aku melulu.
“dek buat statusnya”,
tensi awalnya berapa ya? Bingung ki. Aku lalu melihat monitor trus yang aneh si
merak malah nglepas monitor.
“saya bantuin masang ya pak”,
“ lo gimana to, la
wong udah selese” dong, dong, dong
“hari ini kita mobile lo”,
“siap pak” menuju
Radium ada 2 afterloading hari ini, jaraknya jauh banget, dalam perjalanan si
merak mulai bercerita tentang suka duka menjadi dokter anestesi. Dijalan kami
banyak bertemu merak lain, si merak berkata “gini ni nasib jadi merak anestesi,
bawaannya berat, kalo merak lain kan santé-sante, keren gak bawa apa2 kemana2”
sambil menunjukkan tas merah besar berisi peralatan anestesi, dan aku yakin itu
berat banget mungkin beratnya setengah dari berat badanku, ditambah lagi ada
tas yang lebih kecil berisi obat anestesi.
Lalu buru-buru aku bilang, “maaf ya
pak, saya gak bisa mbantuin bawa”, “gak papa sudah biasa” hosh baguslah. Nek
tak pikir2 aku angsa yang kurang ajar juga menurut angsa wah (ce), dia mbawain
tas yang kecil yang isinya obat anestesi, aku liat angsa sebelum2nya kadang
juga dimintain tolong untuk bawa tas besar (co). Aku sempat berpikir aku kan ce
gak harus mbawain kan, previlej gitu. Hehehe *senyum nakal
Di radium, si ikan yang kedua, tiba2 tensinya 190 sistole,
“pak gimana nih?”, si merak mulai kelihatan bingung. Saat bingung saatnya
nelpon. Instruksi dari langit bilang kalo kasih aja analgetik opioid fentanyl.
Its magic. Tensi turun jadi 120 trus bertahan di 150-160. Konon katanya ok efek
vasodilator. Hosh..hosh, ternyata obat anestesi itu bisa macem-macem fungsinya,
hari ini malah yang dipake efeksampingnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar